Amerika melalui Menteri Keuangan Steven Mnuchin akan mengancam melakukan embargo minyak dan melarang pembelian produk tekstil Korea Utara. Ini adalah ancaman sanksi terbaru AS dan PBB terhadap Korut. Tidak cukup sampai di sana, Mnuchin meminta agar Cina bersama-sama untuk mendukung AS menerapkan sanksi terbaru tsb. Bila tidak, maka Amerika mengancam untuk memotong seluruh akses finansialnya terhadap Cina.
“Apabila Cina tidak mengikuti sanksi ini, kami akan memberikan sanksi tambahan dan mencegah mereka dari akses keuangan Amerika dan sistem Dollar Internasional,” kata Mnuchin
Cina sendiri berada dalam dilema atas ancaman ini. Namun gertakan Mnuchin ini sebenarnya adalah sebuah tantangan Amerika agar Cina berpindah dari sistem dollar internasional ke sistem moneter emas. Cina adalah negara dengan pemegang Dollar terbanyak di dunia dan negara dengan cadangan emas ke 5 dunia. Dan beberapa kali kebijakan Cina memberi sinyal untuk memulai kebijakan moneter berbasis emas, seraya melepaskan kepemilikan Dollar secara bertahap.
No comments:
Post a Comment