www.gata.com

Grafik Pergerakan Harga Dinar dalam Rupiah & Dollar AS


 

Monday, January 4, 2021

Inflasi antara paham Keynesian dan Klasik

Dalam ekonomi modern (diwakili oleh paham Keynessian) pengertian inflasi yaitu kenaikan tingkat harga secara umum adalah tidak tepat. Pengertian inflasi menurut mazhab klasik adalah kenaikan jumlah uang (yang beredar) yang menyebabkan kenaikan harga barang dan jasa. Untuk memahami teori uang dan kredit secara konsisten kita mesti mengacu pada definisi yang tepat. Efek atau akibat terhadap harga (kenaikan barang dan jasa) hanyalah salah satu konsekuensi saja dan itu bukanlah inflasi. 

Efek dari kenaikan jumlah uang dan kredit tergantung pada respon dari manusia atau penduduk suatu negeri. Di negara yang penduduknya gemar menabung, kenaikan jumlah uang menyebabkan bertambahnya nilai tabungan nasabah pada neraca bank. Situasi ini mendorong mengalirnya modal dari bank untuk investasi industri. Hal ini mendorong inovasi  produk, produksi yang lebih efisien, dan harga yang kompetitif di pasar yang mendorong turunnya harga produk tsb, walaupun jumlah uang beredar naik.

Kita bisa melihat efek ini pada produk-produk elektronik yang berasal dari negara Asia Timur, terutama Jepang dan Cina. Sebaliknya negara-negara yang penduduknya tidak gemar menabung, bahkan cenderung konsumtif, terutama Amerika dan Inggris, investasi produksi terasa kurang, dengan tekanan impor amat kuat. Maka yang terjadi kemudian adalah konsumsi mendominasi dan kenaikan jumlah uang beredar di tangan orang-orang, efek berikutnya adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum.



No comments: