www.gata.com

Grafik Pergerakan Harga Dinar dalam Rupiah & Dollar AS


 

Monday, October 19, 2020

Siklus harga Emas di tengah Pemilihan Presiden AS

Pemilihan Presiden Amerika Serikat selalu menjadi sorotan dunia . Sebagai negara adi daya peristiwa politik terlebih pemilihan presiden negeri paman Sam ini tentu menyedot perhatian publik.

Karena partai di Amerika hanya  Republik dan Demokrat, maka calonnya pun hanya 2 pasang. Petahana Donald Trump dari Republik akan berhadapan dengan sang penantang Joe Biden dari Demokrat . Pada debat pertama 30 September silam yang berlokasi di  Sheila and Eric Samson Pavilion Cleveland, Ohio berakhir rusuh karena kedua kandidat saling serang secara pribadi dibanding berdebat masalah substansi.

Namun fokus tulisan ini tidak membahas peluang Republik dan Demokrat dalam pilpres 3 November mendatang, namun terkait hubungan  Pilpres AS dengan harga emas.

Dalam beberapa dekade belakangan ada pola signifikan antara pilpres AS dengan harga emas, dimana menjelang pilpres atau beberapa waktu setelah pilpres harga emas internasional cenderung datar atau bahkan turun, Sebagaimana grafik dibawah yang menggambarkan pergerakan harga emas dalam 4 pilpres AS terakhir yaitu pada tahun 2004, 2008,2012 dan 2016.

 

 

 Sumber : bloomberg.com

Pada pilpres 2016 silam harga emas mengalami tekanan pasca pilpres sebelum kemudian naik secara signifikan.  Sedangkan pada pilpres 2008 harga emas turun sesaat sebelum kemudian rally atau mengalami trend naik hingga pilpres 2012. Sedangkan pada 2004 harga emas mendatar pasca pemilihan dan kemudian bergerak naik smoothly hingga pilpres berikutnya.

Dari gambaran di atas investor dapat mempertimbangkan untuk membeli emas dalam rentang waktu pilpres Amerika, karena harga emas saat itu biasanya berada dalam tekanan. Pilpres 2012 adalah pengecualian dimana harga emas naik menjelang pemilihan dan mengalami penurunan pasca pilpres. 

Faktor lainnya adalah pandemi yang masih menjadi masalah negara-negara dunia, sehingga anggaran hingga untuk memberi stimulus terhadap bisnis, rumah tangga, dan konsumen dll hingga 2021 akan semakin besar. Peningkatan anggaran untuk memberi stimulus ekonomi diharapkan dapat menaikkan permintaan terhadap emas, karena ditengah ketidakpastian ekonomi, konsumen akan mencari investasi yang lebih aman.










No comments: