Berdasar dari hasil korespondensi antara GATA dan IMF, GATA tetap pada kesimpulannya bahwa IMF tidak memiliki cadangan emas sedikitpun, atau zero stock. Itulah mengapa dua institusi keuangan di atas menerima penolakan dari IMF untuk pembelian cadangan emasnya. Tetapi mengapa menurut situs resmi IMF mereka memiliki 3005,3 metric ton emas http://www.imf.org/external/np/exr/facts/gold.htm. Menurut GATA cadangan emas IMF hanyalah catatan pembukuan semata yang bisa dipindahkan di antara bank-bank sentral dunia, untuk menekan harga emas.
Mana yang benar GATA atau IMF? Kita tidak tahu persis. Namun katakan IMF memiliki cadangan emas yang memang benar-benar ada. Tetapi kenapa mereka menolak menjual emasnya? Memang ada aturan IMF bahwa maksimal penjualan emas pertahun maksimal hanya 1/8 dari cadangan emas yang ada. Tapi tentu pembelian dua institusi keuangan itu tidak sebesar itu. Bisa jadi IMF tidak menjual emas mereka karena sekiranya dilayani akan mengerek permintaan emas internasional, yang saat ini harganya sudah cukup tinggi pada US$1.104,9/ oz (saat artikel ini ditulis). Dan kemungkinan harga emas menembus US$ 2.000 /oz tahun ini bisa saja benar-benar terjadi.
Sehingga investasi Dinar pada harga yang rendah pada saat ini (karena menguatnya Rupiah) adalah kesempatan emas.
wallahu 'alam
No comments:
Post a Comment