http://www.plata.com.mx/mplata/articulos/articlesFilt.asp?fiidarticulo=186
Saya tidak
memiliki bola kristal yang dapat memberitahu saya apa yang terjadi di masa depan,
tidak juga saya memiliki informasi dari sumber insider yang memberi bocoran pada saya
apa yang sedang terjadi (di pasar emas khususnya); sebagai seorang analis (pro)
emas saya pun membaca apa yang dibaca analis lainnya.
Akhir pekan
ini saya mendownload 6 grafik dari
kitco.com. Grafik-grafik tersebut bertanggal 19, 20, 23, 24, 25 and 26, April
2012.
Latar
belakang ekonomi dari grafik-grafik ini adalah kebangkrutan raksasa di Eropa
dan berakhirnya Euro di masa datang,
bersamaan dengan bencana besar di AS dengan defisit fiskal yang tidak
ada tanda-tanda akan berakhir , dan kebijakan tingkat suku bunga yang dapat menyebabkan situasi
kolaps-semuanya hingga saat ini masih tertahan dalam kondisi hypnotic levitation (kondisi seseorang
seakan-akan melayang di udara sebagai sebuah teknik hipnotis) .
Thursday, April 19
Gambar ini
adalah pertarungan antara kelompok yang mengontrol ekonomi dunia yang ingin
menahan agar harga emas tetap turun selama
krisis besar dalam peradaban barat saat , dan kelompok lainnya adalah individu,
institusi, dan kementrian keuangan di seluruh dunia yang ketakutan akan
kehilangan aset berharga mereka. Sebuah ketakutan yang sama dengan kelompok
yang pertama bila harga emas naik dengan tinggi, sehingga kontrol mereka
terhadap keuangan dunia akan lenyap
Suasananya
dapat terlihat di grafik ini.
Sekitar jam 9 a.m. (waktu New York ) kelompok pertama (yang ingin mengontrol harga emas) memutuskan menghantam harga
emas dengan keras sehingga harga emas jatuh ; mereka tidak bertujuan mengambil
keuntungan dengan transaksi short
(menggoyang pasar sesaat sehingga harga jatuh, kemudian memborongnya untuk dijual
kembali ketika harga naik, sehingga mereka dapat keuntungan dari selisih harga
dalam jangka pendek-transaksi ini haram dalam Islam)- sebab motif mereka memang
tidak mencari keuntungan, tetapi menjaga agar harga emas tetap rendah dan
membuat trend menurun dalam pasar emas. Bagaimanapun juga hilangnya kontrol mata
uang kertas terhadap harga emas tidak penting bagi kelompok pertama, sebab apabila harga
emas dibiarkan tanpa perlawanan, maka harga emas akan naik signifikan, dan
tentu daya beli mata uang kertas akan turun, namun bagi mereka tidak masalah,
toh mereka masih bisa mencetaknya lebih banyak lagi. Pertarungan antara mereka kita namakan saja antara MU (the Reds yang mewakili kelompok pertama) dan Chelsea (the Blues yang mewakili kelompok ke dua).
Maka pada tanggal 19 April (grafik di atas) sekitar jam 8: 15 the Reds menyerang, sehingga menyebabkan harga emas turun $8 menjadi $ 1.632 dalam beberapa menit saja.
Namun 15 menit kemudian, segera setelah the Reds menghentikan penjualan emasnya untuk menekan harga emas agar turun sesaat, maka ketika harga rendah maka investor segera memborongnya, sehingga harga emas kembali naik menjadi $1.658, sebelum jam 10 a.m. Pada harga $1,658, the Reds kembali menyerang dan harga emas turun $6 menjadi $1.640 p.m.
Friday, April 20
Pertandingan makin seru. Keesokan
harinya the blues dan the reds saling serang, dimana the blues melakukan aksi
beli, dan the reds melakukan aksi jual, sehingga harga tertahan pada $1.642.
Monday, April 23
Pada 23 April the reds mulai lebih dahulu
melakukan serangan, pada jam 3 a.m.
waktu NY. The blues menunggu saat yang tepat untuk melakukan aksi beli. The Blues
menahan serangannya hingga jam 8:30 a.m.
dan pada harga $1.624 mulai membeli,membawa harga emas naik menjadi $1.639 sebelum jam5 p.m., dengan respon yang minim
dari the reds.
Tuesday, April 24
Wednesday, April 25
Thursday, April 26
***
Tujuan the reds dari pertandingan ini adalah menjaga agar harga emas tetap
turun selama krisis besar dalam sistem keuangan barat. Apabila mereka tidak
bisa menjaga ritme permainan ini, maka kenaikan harga emas akan semakin menjadi
pada bulan agustus tahun ini.Dan the reds akan mengalami kekalahan telak. Ada apa dengan bulan Agustus??? simak tulisan berikutnya.
No comments:
Post a Comment