Berikut saya tampilkan dialog satire dalam sebuah program TV antara Julia Sanders dan Thomas LLoyd seorang investment banker dari ABC Wealth Management mengenai bagaimana industri perbankan bekerja sbb :
JULIA: Selamat datang di tonight's show. Saya
Julia Sanders.Bersama kita ada Mr. Thomas Lloyd.Senang bersama Anda malam ini.
LLOYD: Terima kasih Julia. Saya senang berada
disini hari ini.
JULIA: OK. So, sebagai seoarang investment
banker di ABC Wealth Management Anda pasti sangat familiar dengan dunia pasar
finansial .
LLOYD: Ya, sangat...tentu.
JULIA: Bagaimana kondisinya hari ini?
LLOYD: Well,ada sejumlah besar sorotan
internasional terhadap perbankan, tetapi akan ada seleksi alami. Ini yang
sedang pasar lakukan yang kita sebut dengan volatility.
JULIA:Bisakah
Anda jelaskan bagaiman industri perbankan bekerja?
LLOYD: Tentu, misalkan saya adalah bank. Saya
menghasilkan uang dengan cara meminjamkannya kepada orang lain.
JULIA: Ya. Orang menyimpan uang kepada Anda
dengan tingkat bunga yang lebih rendah daripada tingkat bunga pinjaman yang
Anda pinjamkan kepada orang lain.
LLOYD: Well, tentu.Tetapi itu bukan hal yang
benar-benar menguntungkan bagi bank.
JULIA: Maksud Anda?
LLOYD: Benar bahwa saya meminjamkan kembali
uang yang disimpan nasabah, tetapi ini lebih dari itu. Saya meminjamkan
sejumlah uang yang lebih banyak dari yang seharusnya ada di brankas.
JULIA: Lho
kok bisa? Bukankah ini penipuan?
LLOYD:Tidak, tidak, tidak. Ini dikenal dengan
nama fractional reserve banking, dan ini benar-benar legal.
JULIA: Tetapi Mr. Lloyd, bagaimana Anda
meminjamkan uang lebih banyak dari yang Anda punya.
LLOYD: Dengan cara menciptakannya. Mari
berasumsi bahwa Anda mengajukan pinjaman untuk membeli rumah kepada saya (bank).
Ketika Anda menandatangani akad mortgage (kredit dengan jaminan property), uang itu
diciptakan di bank dan kemudian diback-up dengan kewajiban anda untuk melakukan
cicilan. Dan saya sudah berhasil (menciptakan uang), Anda juga harus membayar
biaya asuransi sekiranya akad ini batal.
JULIA: So, Mr. Lloyd. Apa yang Anda ingin
sampaikan pada saya adalah uang yang saya dapat dari Anda tidak benar-benar ada hingga saya
menandatangani akad mortgage?
LLOYD: Tepat!
Luar biasa bukan? lihat, inilah yang menyebabkan bubble ekonomi. Dan selagi
Anda membayar cicilan mortgage, saya dapat menggunakannya untuk meminjamkan
uang lebih banyak lagi.
JULIA: Dan kepada siapa Anda meminjamkan uang
tambahan ini.
LLOYD:Tentu saja kepada orang yang membutuhkan
kredit!Anda lihat, sebagaimana yang barusan saya jelaskan, uang menciptakan
uang berikutnya, lebih banyak. Jadi kita tumbuh dan membuatnya mengembang,
mengembang sepanjang waktu. Kita perlu untuk meminjamkan, sehingga orang dapat
terus membeli.
JULIA:Tetapi tidakkah seharusnya orang membeli
apa yang mereka mampu saja?
LLOYD: Tidak, Julia, kamu tidak perlu membeli
produk yang kamu mampu bayar saja. Yang kamu butuhkan adalah mampu membayar
bunga dari uang yang kamu pinjam untuk membeli sesuatu.
JULIA:Apakah orang benar-benar perlu untuk
membeli barang-barang ini?
LLOYD: Well,mereka biasanya percaya mereka
perlu, dan dan apa hak kita melarang mereka membelinya. Orang memandang suatu
barang sebagai sesuatu yang mereka butuhkan, benar-benar butuh dan sangat menarik.
Anda lihat ini seperti membangun ekonomi yang lebih kuat. Tanpa ekonomi Anda
tidak dapat memperoleh pekerjaan dan tidak dapat membeli barang yang Anda
inginkan.
JULIA: Maksud Anda (tanpa ekonomi) saya tidak
dapat membayar bunga dari barang yang saya beli dengan kredit.
LLOYD:Jangan terlalu sinis Julia, untuk
membangun dunia yang lebih baik kita mesti menginvestasikannya kembali dalam
ekonomi.
JULIA: Jadi apa masalah dalam pasar property
kita saat ini?
LLOYD:
Well,ini hanya kesalahan kecil saja. Lihat, kita meminjamkan uang kepada orang
yang tidak mampu untuk mengembalikannya kembali.
JULIA:Kenapa kita mesti meminjamkan uang
kepada orang yang tidak mampu untuk mengembalikannya?
LLOYD: Sederhana saja karena orang yang mampu
mengembalikannya kembali, tentu mereka punya uang dan tidak membutuhkan
pinjaman.
JULIA: Jadi uang dipinjamkan hanya kepada
orang yang tidak mampu mengembalikannya?
LLOYD: Secara
umum iya, tetapi itu bukan masalah karena basisnya adalah property. Dan kita
semua tahu, property selalu naik harganya sepanjang waktu.
JULIA: Kecuali
harganya turun.
LLOYD: Well ya, kecuali seperti yang anda
tekankan, harganya turun. Tapi itu jarang terjadi.
JULIA:Jika harga property turun, maka pihak
yang meminjamkan akan kehilangan uangnya bukan?
LLOYD: Tidak,
jika mereka masih menahan atau memegang akad pinjaman tadi.
JULIA:Mau
diapakan akad pinjaman itu?
LLOYD: Ya...mereka akan menjualnya lagi..
JULIA: Menjualnya kepada siapa?Bagaimana Anda
menjual pinjaman yang sesungguhnya tidak ada nilainya?
LLOYD: Mudah saja, bila mereka mampu
memasarkannya dan mempresentasikannya dengan baik. Menggunakan proposal yang
menarik, mampu meyakinkan dalam setiap lembarannya. Fund Managers akan suka hal
seperti ini.
JULIA:
Bukankah ini cuma sampah.
LLOYD: Well, tidak Julia.Proposal itu akan
dibuat semenarik mungkin dan akan diberi nama yang bagus-bagus- seperti Collateralized Debt Obligation, atau Mortgage
Backed Securities, atau Structured Investment Vehicle.
JULIA: Tapi itu kan tidak merubah apapun.
LLOYD:Yang terjadi sebaliknya! Julia, bila
saya melakukan persentasi dengan sebuah proposal dan mengatakan kepada Anda
bahwa pinjaman ini tidak akan pernah
terlunasi , apakah Anda akan membelinya?
JULIA: Tentu tidak!
LLOYD: Tepat!
JULIA: Tepat apa Mr. Lloyd? Tidakkah setiap
orang yang mengambil akad ini akan kehilangan uangnya?
LLOYD: Seperti siapa?
JULIA: Seperti fund managers ini contohnya.
LLOYD:Tidak, justru mereka menciptakan uang
Julia.
JULIA:Tunggu sebentar! Maaf. Apa yang tidak
saya mengerti!
LLOYD: Itulah tugas mereka Julia. Mereka
dibayar untuk membeli sesuatu.Mereka tidak akan mendapat uang,bila mereka tidak
membeli sesuatu.
JULIA: Tetapi mereka membeli sampah!
LLOYD: Mereka adalah fund managers. Uang terus
akan terus berputar, selagi mereka tetap membeli.
JULIA: Dan uang ini datang darimana sebenarnya?
LLOYD: Well dari investor swasta, dana pensiun
dan trust funds tentu saja.
JULIA: Mengapa orang menempatkan uangnya pada
sesuatu yang berbasis pada pinjaman yang tidak pernah bisa dilunasi?
LLOYD: Julia, orang yang tidak tahu apa yang
mereka butuhkan, akan membeli apa saja, terutama bila dikemas dengan nama-nama
yang menarik seperti, "High-Grade Structured Credit Strategies Enhanced
Leverage Master Fund", itu terdengar bagus bukan?
JULIA: Well, saya kira demikian.
LLOYD: Dan orang yang ingin menginvestasikan
uangnya akan mencari produk yang amat menarik . Khususnya ketika duduk di kursi
yang empuk, menyimak persentasi dengan brosur yang berkilau oleh seorang sales
representative yang berpakaian menarik.
JULIA: Well,kadang sesuatu tidak menggambarkan
yang sebenarnya.
LLOYD: Ini amat menarik. Lihat kata-kata berikut
ini high-grade. ini master fund –tentu saja
kedengaran bagus bukan? ini terstruktur dan dan memberi hasil yang terus
meningkat.Siapa yang tidak ingin membeli investasi yang bergitu memukau.
JULIA: Mengapa Anda berbicara mengenai jenis
investasi ini?
LLOYD: Karena, investai ini adalah salah satu dari
dua investasi yang paling merugikan yang membawa Bear Stearns bangkrut pada
2008 lalu. Sebelum jatuh perusahaan ini mendapat pujian sebagai salah satu
perusahaan paling membanggakan di AS.
JULIA: Mengerikan !
LLOYD: Yang lebih mengerikan Julia! Banyak
orang kehilangan dana pensiunnya. Tapi untungnya kejadian ini boleh dikatakan
jarang terjadi.
JULIA: Mr. Lloyd, Anda belum banyak meyakinkan
saya mengenai sistem perbankan. LLOYD:Saya jamin Anda Julia, sektot perbankan benar-benar aman
JULIA: Kecuali, bila bergerak ke arah yang
salah.Except when things go wrong.
LLOYD: Bila bergerak ke arah yang salah, kita
semya akan terjebak pada pusaran air finansial. Tapi cobalah fokus ke jangka
panjang Julia.
JULIA:Kita akan kembali setelah pesan-pesan
berikut ini.
Diinspirasi dari comedic genius of John Clarke & Bryan Dawe from A Current
Affair and John Bird & John Fortune dari The Last Laugh.
_____
No comments:
Post a Comment