www.gata.com

Grafik Pergerakan Harga Dinar dalam Rupiah & Dollar AS


 

Friday, December 18, 2020

Lockdown dan Logam Mulia di Jerman

Ada pengaruh signifikan di Jerman antara lockdown dan permintaan emas dan perak. Jerman sejak Rabu (16/12) kemarin kembali memberlakukan lockdown terkait pandemi covid 19. The Robert Koch Institute melaporkan per Rabu 16 Desember 2020, kasus baru yang terinfeksi mencapai 27.728 orang. Namun seiring pemberlakuan kembali lockdown permintaan emas dan perak juga mengalami kenaikan.

Henry Schwartz, managing director Anlagegold 24 menuturkan bahwa setelah pengumuman lockdown kemarin penjualan emas hariannya naik dua kali lipat hanya dalam hitungan menit. Begitu pula Dominik Kettner dari Edelmetalle melaporkan bahwa penjualan logam mulia mereka naik dari tiga kali menjadi empat kali lipat. Demikian pula Andreas Heubach dari Heubach Edelmetalle di kota Schwaig dekat Nuremberg menjelaskan bahwa mereka mendapat permintaan emas dan perak yang tinggi baik secara fisik maupun online.

Raphael Scherer managing director Philoporo Edelmetalle GmbH menyatakan "Permintaan emas baik dalam bentuk koin atau batangan amat kuat sepanjang tahun ini dibanding tahun 2019. Berawal dari lockdown November tahun ini, permintaan emas meningkat tajam sekali lagi dan prodesen emas nyaris tidak berhenti berproduksi.

"Orang-orang menimbun emas" kata Tim Schieferstein managing director Solit Management GmbH (GoldSilberShop.de), kami mencatat rekor penjualan Senin (14/12) lalu khususnya di toko retail kami di kota Mainz dan juga di toko-toko partner regional dimana pembeli mengantri hingga 50 meter..." tambahnya.

Sumber : goldreporter.de



No comments: